Selamat tinggal Criterion, tidak ada ucapan yang lebih tepat untuk menggambarkan kiprah developer yang satu ini di genre racing. Setelah berhasil memukau industri game lewat Burnout, Criterion sendiri memang sempat didaulat akan menjadi “penguasa tunggal” franchise Need for Speed oleh sang empunya sendiri –EA. Namun sayang seribu sayang, seri yang tidak terlalu sukses akhirnya mendorong EA untuk menarik keluar developer yang satu ini. Hasilnya? NFS kini dipegang oleh Ghost Games, sementara Criterion yang kini berubah menjadi tim kecil mulai menjajaki proyek baru lainnya. Walaupun demikian, ini tidak menghalangi Criterion untuk sedikit bernostalgia.
Proyek apa saja yang sebenarnya pernah dikerjakan oleh Criterion ketika bernaung di bawah EA? Alex Ward– kepala dari Criterion Games berbagi sedikit cerita lewat akun Twitter resminya. Ward menyatakan bahwa Criterion sebenarnya pernah punya ide gila untuk menciptakan sebuah seri NFS bertajuk “Millionaire”,dimana Anda akan berperan sebagai orang kaya yang baru saja menang lotere dan membeli Supercar untuk semua teman Anda. Konsep permainannya sendiri ia definisikan sebagai perpaduan antara Top Gear dan Freeburn. Namun proyek ini dibatalkan dan Criterion akhirnya berfokus pada Hot Pursuit. Tidak hanya itu juga, ia juga mengungkakanp ambisinya untuk mengembangkan sebuah game Medal of Honor perang dunia kedua, namun dari kacamata tentara Jerman.
Alex Ward – kepala Criterion Games mengungkapkan tentang rencana mengembangkan NFS: Millionare di masa lalu, dimana Anda berperan sebagai pemenang lotere yang doyan menghamburkan uang demi supercar.
Sayangnya, Ward sendiri tidak membuka lebih banyak detail akan proyek yang tengah dikerjakan Criterion saat ini. Namun melihat konsepnya yang terhitung aneh dan menarik, kami sendiri cukup bersyukur Need for Speed: Millionaire ini tidak pernah muncul ke permukaan. Doesn’t sound tempting, at all..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar